JAKARTA - Rabu dini hari WIB, Real Madrid sukses meraih kemenangan penting 3-2 melawan Manchester City dalam leg pertama babak 16 besar Liga Champions yang berlangsung di Stadion Etihad. Pertandingan ini menyajikan drama yang penuh dengan ketegangan dan aksi spektakuler, mengukuhkan posisi Real Madrid untuk menghadapi leg kedua di Santiago Bernabeu dengan lebih percaya diri.
Permainan Intens Sejak Peluit Awal
Pertandingan ini memang sudah mencuri perhatian publik sepak bola sejak sebelum kick-off. Manchester City, yang dikenal dengan basis penggemar setianya, menyiapkan sambutan menarik dengan membentangkan spanduk besar bertuliskan "Stop Crying Your Heart Out," seakan menjadi jawaban atas boikot Real Madrid di gala Ballon d'Or 2024. Selain itu, foto Rodri yang mencium trofi Ballon d'Or juga dipampang sebagai sindiran terhadap protes Madrid yang merasa Vinicius Junior lebih layak memenangkan penghargaan tersebut daripada Rodri.
City memulai pertandingan dengan serangan agresif. Mereka tampil dominan dalam babak pertama dan unggul terlebih dahulu melalui gol Erling Haaland di menit ke-19. Umpan cerdik Jack Grealish ke Josko Gvardiol yang kemudian diteruskan kepada Haaland sukses dikonversi menjadi gol meski Thibaut Courtois telah berusaha maksimal menghalau.
Real Madrid Tak Menyerah, Mbappe Antarkan Gol Balasan
Real Madrid, meskipun tertinggal, tidak tinggal diam. Peluang demi peluang hadir dari aksi Vinicius dan Kylian Mbappe. Usaha Madrid akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-60 melalui tembakan Mbappe. Gol ini diawali dengan tendangan bebas Valverde yang mengenai badan Bernardo Silva, kemudian disambut Dani Ceballos dengan umpan yang diteruskan Mbappe dengan gaya 'tulang kering' yang mengecoh Ederson. Gol ini membuka peluang Madrid untuk terus menyerang dan mengejar kedudukan.
Tensi Pertandingan Memanas, Drama Penalti dan Kebangkitan Madrid
Atmosfer pertandingan semakin memanas saat pelanggaran Ceballos terhadap Phil Foden di area penalti memberikan kesempatan bagi City untuk kembali unggul. Haaland, yang ditunjuk sebagai eksekutor, tak menyia-nyiakan kesempatan tersebut dan mengarahkan bola ke sudut yang tak dapat dijangkau Courtois, menjadikan skor 2-1.
Namun, kegembiraan City tidak bertahan lama. Hanya berselang enam menit setelah gol Haaland, Madrid kembali menyamakan kedudukan. Aksi Vinicius yang tembakannya diblok oleh Ederson, menghasilkan bola muntah yang langsung dieksekusi oleh Brahim Diaz, memanfaatkan kesalahan pertahanan City dan mencetak gol penyama kedudukan.
Gol Terakhir Bellingham Berikan Kemenangan Dramatis bagi Madrid
Pertandingan yang tampaknya akan berakhir imbang berubah jelang peluit akhir ketika Jude Bellingham mencetak gol kemenangan. Berkat koordinasi buruk di lini pertahanan City, umpan lob Vinicius disusul tembakan Bellingham sukses melesat masuk tanpa bisa dihalau kiper tuan rumah, Ederson. Gol di menit ke-92 ini membawa Madrid pulang dengan kemenangan 3-2 yang sangat berarti untuk leg kedua.
Komentar Pelatih dan Klasemen Liga Champions Terkini
Pelatih Real Madrid memuji kinerja timnya dalam menanggapi agresivitas serangan City. "Kami tahu ini tidak akan mudah, tetapi semangat tim untuk terus berjuang hingga akhir sangat mengesankan. Gol-gol dari Mbappe, Diaz, dan Bellingham menceritakan semua tentang mentalitas baja yang dimiliki anak-anak," ungkapnya dalam konferensi pers setelah pertandingan.
Sementara itu, Pep Guardiola mengungkapkan kekecewaannya terhadap hasil ini, "Kami mendominasi beberapa bagian permainan, namun kesalahan-kesalahan kecil harus dibayar mahal. Leg kedua akan jadi momen penting bagi kami untuk membalikkan keadaan."
Kemenangan ini menempatkan Real Madrid di posisi yang menguntungkan dalam klasemen sementara Liga Champions musim ini, meskipun masih menyisakan leg kedua yang tidak kalah menantang. Kedua tim akan kembali berhadapan pada 19 Februari 2025 di Santiago Bernabeu, di mana Los Blancos akan mencoba mempertahankan keunggulan agregat, sementara The Citizens berusaha keras melakukan comeback.
Pertandingan ini jelas memberikan tontonan menghibur bagi para pecinta sepak bola. Dengan hasil yang diperoleh, pertemuan di leg kedua menjanjikan ketegangan yang sama, jika tidak lebih. Adapun, Madrid berhasil membawa pulang modal berharga sebelum melangkah ke leg kedua, sementara City harus mempersiapkan strategi baru untuk menantang dominasi tim asal Spanyol tersebut.