JAKARTA - Ibadah umrah merupakan salah satu ritual penting bagi umat Islam yang dapat dilaksanakan kapan saja tanpa terikat waktu tertentu seperti halnya ibadah haji. Namun, dengan semakin meningkatnya minat masyarakat untuk menunaikan ibadah umrah, muncul pula berbagai agen travel yang menawarkan paket perjalanan ke Tanah Suci. Di Kota Batam, Kementerian Agama (Kemenag) mengingatkan masyarakat untuk lebih waspada dan teliti dalam memilih agen perjalanan umrah yang legal dan terpercaya.
Legalitas Agen: Faktor Penentu Keberangkatan yang Aman
Menurut Syahbudi, Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Batam, saat ini terdapat 48 agen travel umrah di Batam yang telah mendapatkan izin resmi dari Kemenag. Dari jumlah tersebut, 12 agen di antaranya memiliki kantor pusat di Batam. Syahbudi juga menegaskan, bahwa setiap perjalanan ibadah umrah wajib diatur oleh penyelenggara resmi yang telah memenuhi persyaratan hukum yang ditetapkan oleh pemerintah.
"Salah satu tugas Kemenag adalah sebagai regulator yang membuat aturan dasar hukum terkait penyelenggaraan ibadah umrah. Kami juga melakukan pembinaan serta pengawasan terhadap penyelenggara perjalanan ibadah umrah di Batam," jelas Syahbudi saat ditemui di kantornya pada Rabu, 12 Februari 2025.
Pegawai Kemenag ini juga menegaskan bahwa penting bagi masyarakat untuk mengecek izin legalitas agen travel yang akan digunakan untuk menjamin kenyamanan dan keamanan dalam menunaikan ibadah umrah. Dalam hal ini, legalitas bukan hanya sebatas izin operasi, tetapi juga kelengkapan administrasi yang sesuai syariah, yang berarti bebas dari praktik penipuan, penggelapan, dan sistem keuangan yang tidak etis seperti riba.
Panduan 5 Pasti Umrah: Penjamin Kenyamanan dan Keamanan Jemaah
Kemenag Batam menawarkan panduan penting yang dikenal dengan "5 Pasti Umrah" untuk membantu calon jemaah dalam memilih agen travel yang benar-benar terpercaya. Panduan ini meliputi:
1. Pasti Izin Kemenag: Jemas Kiola diharapkan untuk memeriksa izin resmi dari Kemenag pada agen travel yang dipilih. Penyelenggara yang memenuhi syarat akan dapat memberikan perlindungan, pelayanan, dan pembimbingan yang lebih baik selama ibadah di Tanah Suci.
2. Pasti Penerbangan: Jemaah harus mengecek kejelasan dari maskapai penerbangan yang digunakan, termasuk tiket pulang-pergi yang telah terjadwal. "Pastikan tidak ada penerbangan yang tidak terjadwal, satu kali transit, dan menggunakan maskapai yang sama," ujar Syahbudi.
3. Pasti Harga dan Layanan: Jangan mudah tergiur dengan harga murah yang ditawarkan. Pastikan paket yang diambil sudah termasuk biaya konsumsi, transportasi, manasik, serta asuransi perjalanan. Penting juga memastikan akomodasi hotel bintang tiga yang berlokasi strategis sekitar 750 meter dari Masjid Nabawi di Madinah dan 1 kilometer dari Masjidil Haram di Mekkah.
4. Pasti Akomodasi: Pastikan pilihan hotel sesuai dengan standar yang telah disebutkan, yaitu minimal bintang tiga dengan jarak terdekat dari tempat ibadah di Madinah dan Mekkah.
5. Pasti Visa: Visa perjalanan ke Tanah Suci harus sudah selesai minimal tiga hari sebelum keberangkatan. Hal ini penting untuk menghindari kendala pada hari pelaksanaan dan menjamin kelancaran perjalanan.
Cara Cek Legalitas Travel Umrah Melalui Aplikasi
Untuk memastikan legalitas agen travel umrah dengan lebih mudah, Kemenag telah meluncurkan aplikasi "Haji Pintar" yang bisa diunduh melalui Play Store. Dengan aplikasi ini, masyarakat dapat memasukkan nama travel yang diinginkan dan langsung mengetahui status perizinannya. Jika nama travel tidak ditemukan dalam aplikasi tersebut, besar kemungkinan agen tersebut belum terdaftar secara resmi di Kemenag. "Jika masih ragu, masyarakat bisa datang langsung ke Kantor Kemenag Batam di Sekupang untuk memastikan status legalitas travel yang dipilih," imbuh Syahbudi.
Optimisme Kemenag untuk Pelaksanaan Umrah yang Aman dan Nyaman
Dengan adanya panduan yang lebih jelas dan tindakan pengawasan yang ketat, Kemenag Batam berharap dapat meningkatkan keamanan dan kenyamanan jemaah dalam menunaikan ibadah umrah. Hal ini diharap akan mendorong peningkatan ekonomi syariah di Batam melalui industri travel umrah yang dikelola secara profesional dan transparan.
Menutup pembicaraan, Syahbudi berharap agar edukasi mengenai legalitas agen travel ini bisa menjangkau seluruh lapisan masyarakat Muslim di Batam, sehingga mereka dapat melaksanakan ibadah umrah dengan perasaan tenang dan damai tanpa adanya risiko dari segi kemanan atau layanan. "Kami berharap praktik yang sesuai dengan ketentuan dan transparan ini dapat menjadi batu loncatan untuk industri perjalanan umrah yang lebih baik dan berkelanjutan," pungkasnya.
Dengan memastikan setiap aspek dari panduan "5 Pasti Umrah" dipahami dan dipatuhi, diharapkan perjalanan ibadah umrah akan menjadi pengalaman yang aman dan tak terlupakan bagi setiap jemaah yang menunaikannya.